MV Shut Down BLACKPINK (Sumber: Youtube/BLACKPINK)


Setelah hiatus cukup lama, girlgroup Korea Selatan BLACKPINK kembali dengan merilis full album barunya BORN PINK dengan “Shut Down” sebagai lagu utama pada Jumat (16/9/2022). 

Sebelum perilisan lagu utama “Shut Down”, BLACKPINK telah membuat banyak orang terutama penggemarnya (Blink) menjadi tidak sabar dengan merilis secara bertahap poster dan teaser dari MV “Shut Down”. 

Saat MV “Shut Down” dirilis melalui kanal YouTube resmi BLACKPINK, lagu tersebut menjadi trending di berbagai negara dan mencetak banyak rekor baru. Rekor tersebut menjadi pemanis dari kembalinya BLACKPINK untuk Blink.

 Selain lagunya yang candu dan unik. MV “Shut Down” juga menampilkan visual yang luar biasa dari keempat anggota BLACKPINK. Mereka memancarkan aura bintang dengan tampilan yang cantik dan swag. Apabila disadari, berbagai potongan MV dari lagu BLACKPINK sebelumnya menjadi referensi pada MV “Shut Down”. 

Adegan Lisa (Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Pada awal video terlihat Lisa yang menari di tengah jembatan dan diterpa hujan. Adegan tersebut merupakan re-make dari MV lagu mereka “Playing With Fire” yang dirilis pada 2016 silam. Bedanya saat itu pegangan jembatan dipenuhi api yang membara bukannya hujan yang turun. 



BLACKPINK mengendarai mobil (Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Bagian ketika keempat anggota BLACKPINK berada di dalam mobil mengingatkan kita dengan MV “Whistle”. Perbedaannya saat ini mereka tampil lebih swag dari sebelumnya. 



Adegan Jennie(Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Bagian Jennie saat duduk di atas sebuah tank mirip dengan adegan dalam MV “Ddu-Du-Ddu-Du”. Bahkan, kantong belanja yang sebelumnya ia lindas juga ada pada MV “Shut Down”. 



Adegan Lisa (Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Masuk ke adegan Lisa berada di tengah tumpukan karung berwarna hitam dan radio mengingatkan kita pada MV “Boombayah”. Dilanjut dengan sebuah truk yang mengangkut karung-karung hitam berisi uang berwarna pink. Perbedaannya pada MV “Boombayah” karung-karung tersebut berwarna lebih muda dan tidak berisi uang. 


Adegan Jisoo (Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Kita berpindah pada bagian Jisoo memegang payung pink diterpa hujan uang. Adegan itu adalah re-make dari MV “Ddu-Du-Ddu-Du”. Perbedaannya saat itu Jisoo berada di bawah derasnya hujan dan payung yang dipegang berwarna hitam. 


Adegan Rosé  (Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Adegan Rosé ketika duduk di atas bumi berwarna hitam dan pink mengingatkan kita dengan MV “Whistle” yang membedakannya adalah bumi yang didudukinya saat itu tidak berwarna hitam dan pink.



Adegan Rosé  (Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Adegan Rosé mengendarai mobil mewah juga mengingatkan kita pada MV “Kill This Love” saat Rosé mengendarai sebuah mobil sambil menangis. 


Adegan Jennie (Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Bagian rap ketika Jennie berada di dalam sebuah bathtup berwarna hitam sambil memegang sebuah korek hitam yang menyala mirip dengan adegan Jennie di MV “Playing With Fire”. Bedanya bathtup yang digunakan berwarna lain begitu juga korek api yang dipegangnya. 


Adegan Lisa (Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Disambung dengan adegan rap Lisa saat membuka sarung pedang bertuliskan BLACKPINK mengingatkan kita pada adegan Lisa di MV “Ddu Du Ddu Du”. 


Adegan Jisoo(Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Kemudian pada bagian Jisoo yang berdiri di depan sebuah foto dirinya di antara paparazi. Foto tersebut adalah adegan Jisoo dari MV “Ddu Du Ddu Du”. 


Adegan Rosé  (Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Adegan Rosé berayun dari lampu gantung berwarna hitam mirip dengan adegan Rosé di MV “Ddu Du Ddu Du”. Perbedaannya terdapat pada warnanya saja. 


BLACKPINK menari bersama (Sumber: Youtube/BLACKPINK)

Begitu pula pada adegan di menit terakhir ketika para anggota berlari bersama. Terdapat vibes yang sama seperti adegan mereka di MV “Stay”. 

MV “Shut Down” bukan hanya menampilkan kualitas lagu dan visual saja. Melainkan memiliki makna tersembunyi di dalamnya. Dengan menampilkan banyak re-make adegan pada MV BLACKPINK sebelumnya, penonton diajak untuk mengingat kembali masa-masa BLACKPINK dari awal mereka debut hingga kini. Kesuksesan mereka saat ini tidak luput dari perjuangan keras yang telah mereka lakukan. 




Penulis: Yumna Nur Hafizhah Khan